“Orang Baduy masih tetap konserfatif menjaga kearifan lokal”
Lebak, Metropol – Kapolda Banten Brigjen Pol Drs. Boy Rafli Amar melakukan sambang Baduy dalam rangka penanaman pohon sebanyak 2.000 batang. Kegiatan yang dilakukan sebagai program tahunan Polda Banten ini, didampingi Karo Ops, Kabid Propam, Karo Sarpras, Kasat Brimob, Kaden A Pelopor, Kaden B Pelopor, Kapolres Lebak dan jajarannya, serta Jaro Kanakes, Minggu (6/9/2015).
Pada Sambang Baduy yang kedua kali Kapolda, tema programnya adalah perduli alam untuk pemeliharaan hutan dan alam sekitarnya.
“Kita semua harus mencintai alam, melakukan reboisasi, pemeliharaan hutan dan alam sekitarnya,” katanya
Dalam penanaman pohon tersebut, selanjutanya ditindaklanjuti oleh Dinas Hutbun Kabupaten Lebak. Lalu Kapolda berkunjung ke kampung Cikeusik dan Cibeo, Baduy. Kunjungan yang pertama kalinya.tersebut, Boy Rafli merasa terkesan terhadap orang Baduy, karena hingga saat ini, mereka masih tetap menjaga kearifan lokal.
“Di zaman modernisasi ini, orang Baduy masih tetap konserfatif menjaga kearifan lokal dan jauh dari Narkoba, serta jauh dari free sex,” ungkapnya.
(Ua Endin/Harun/Deden)
