Ilustrasi.
Maros, Metropol – Hidayatullah (18), ditemukan gantung diri di belakang rumahnya jalan Pettarani, Turikale, Maros, Kamis (27/7).
Anak kelima Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Maros Arifuddin Wahab itu, mengakhiri hidupnya dengan cara menggunakan tali besi di sebuah rumah panggung.
Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersebut hanya berjarak sekitar 3 meter dari kediaman ayahnya.
Indra, kakak kandung Hidayatullah menuturkan, pada saat peristiwa terjadi situasi rumah dalam keadaan sepi begitupun tidak ada satupun warga sekitar yang melihatnya.
“Tidak ada yang lihatki gantung diri. Tidak ada juga masalah dalam keluarga. Dia ini anak kesayangan,” ujar Indra kepada wartawan.
Disebutkan bahwa, Hidayatullah diduga gantung diri saat sedang video call dengan kekasihnya, Andi Afryani April.
Diduga saat itu, keduanya bertengkar karena korban cemburu setelah mengetahui pacarnya ditelpon temannya.
Sementara itu, menurut Kaurbin Ops Polres Maros, Iptu Muhammad Arsyad, berdasarkan olah TKP dan kesaksian kekasih korban A. Afriyani April (19), korban dan saksi awalnya melakukan video call kemudian korban memperlihatkan dirinya di dalam ruangan, tepatnya belakang rumah korban dengan keadaan leher korban sudah terpasang tali rantai besi.
“Lalu korban berkata mauka bunuh diri dan tiba-tiba percakapan terputus. Saksi kemudian menelpon berulang kali namun ponsel korban tidak dijawab. Saksi lalu mendatangi rumah korban dan menemukan korban meninggal dalam keadaan leher tergantung,” terang Arsyad.
Ia menambahkan, saksi kemudian memanggil saudara korban untuk membantu menurunkan korban dari tali gantungan lalu membawa korban ke RS Salewangang.
Namun sesampai di Rumah Sakit Salewangang korban sudah tidak dapat terselamatkan.
“Saat ini saksi atau pacar korban kami amankan di Polres Maros untuk dimintai keterangan,” jelasnya.
(Yogi BT)
