Dewanti

Walikota Batu, Dewanti Rumpoko dan Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso saat berada di pameran produk unggulan UMKM, Selasa (17/4).

Batu, NewsMetropol – Walikota Batu, Dewanti Rumpoko membuka pameran produk unggulan UMKM yang berlangsung pada hari Selasa – Kamis tanggal 17 – 19 April 2018, bertempat di halaman parkir Balai Kota Among Tani, Jl. Panglima Sudirman 507, Kota Batu.

Hadir dalam acara Walikota Pasuruan Drs. H. Setiyono, M.Si., Walikota Kupang Jefirstson R. Riwu Kore, Wakil Walikota Madiun Armaya, Sekda Kota Pasuruan Drs. H. Bahrul Ulum, MM., Plt. Sekda Mojokerto Dr. Ir. Gentur Prihantono, S.P.,MT., Kapolres Batu, Dandim 0818, Kajari Kota Batu, Pimpinan DPRD Kota Batu, pimpinan OPD Kota Batu, serta para delegasi anggota Apeksi, dan Perwakilan daerah peserta Rakor Komwil IV Apeksi ke 14.

Kepada awak media, Walikota Batu Dewanti Rumpoko menjelaskan, bahwa pameran produk UMKM ini menjadi ajang pertukaran informasi dalam mepromosikan produk unggulan daerah masing-masing.

Baca Juga:  Peringati Hari Jadi, Pemdes Jimbe Gelar Pertandingan Sepak Bola Mini Baru Putra Cup ke-1

“Walaupun pameran UMKM berskala kecil, kualitas produk yang ditampilkan sangat berkualitas dengan harga terjangkau,” ucapnya.

“Ada mutiara, handycraf, batik, makanan, minuman, dll., yang menjadi unggulan tiap daerah,” tambah Dewanti.

Dari Kota Batu sendiri yang menonjol dan menjadi kebanggan adalah produk batik tulis, dimana pengerjaannya langsung ditampilkan dan membuat perhatian Walikota Kupang Jefirston tersita.

“Melalui pameran semacam ini, semua pelaku UMKM bisa saling melengkapi demi kemajuan UMKM Indonesia,” ujar Dewanti.

Senada Wakil Walikota Batu Punjul Santoso dalam sambutan  menyampaikan, untuk mendongkrak UMKM perlu dukungan masyarakat luas, dan bertujuan menumbuhkan industri kecil dan pengembangan usaha mikro menjadi usaha ekonomi kecil menengah.

Sehingga, kata Punjul, terwujud peningkatan transaksi perdagangan untuk  mengentaskan masalah pengangguran dan kemiskinan.

Dilokasi yang sama, Kepala Diskoperindag Kota Batu, Endang Tri Ningsih yang juga Ketua Panitia Pameran UMKM APEKSI Regional IV menjelaskan, bahwa pameran diikuti 12 kota wilayah timur meliputi Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan menghadirkan 35 Stan.

Baca Juga:  Plt. Gubernur Jateng Soroti Ketahanan Pangan Saat Kunjungan ke Pekalongan

Rinciannya Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Kediri, Kota Madiun, Kota Blitar, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Denpasar, Kota Mataram dan Kota Bima.

Endang juga memaparkan, pertumbuhan ekonomi Kota Batu pada tahun 2018 mendapatkan penghargaan Adi Paripurna bhakti sindo weekly government Award dengan kategori pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Indonesia.

Dimana potensi kunjungan wisatawan di Kota Batu pada tahun 2017 sebesar Rp.4,7 juta meningkat dari Rp.1,2 juta orang dari tahun 2016.

Disektor UMKM juga mengalami peningkatan dengan jumlah UMKM 23.544 usaha, terdiri dari industry pengolahan 1.047 UMKM, Pertanian 9.789 UMKM, Perdagangan, Hotel dan Restoran 9.431 UMKM, jasa Transportasi 1.004 UMKM ,Kontruksi 61 UMKM.

(Yud/Rin)

KOMENTAR
Share berita ini :