Kendari, Metropol – TNI AD mengerahkan 106 unit alat berat untuk cetak sawah baru di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara. Kepala Pelaksana Lapangan (Kalaklap) percetakan sawah untuk wilayah Sultra Kolonel Czi Dedi Rusdianto mengatakan, saat ini pihaknya mengerahkan sedikitnya 106 alat berat yang terdiri dari 51 unit Dozert, 23 unit Excavator dan sebanyak 32 unit Traktor untuk melaksanakan percetakan sawah baru di Sultra. “Alat itu kami kerahkan untuk mencetak sawah baru di tujuh Kabupaten minus daerah yang belum siap SIDnya yakni Muna Barat dan Kolaka Utara,” ujar Dedi kepada Metropol saat ditemui di Poskonya (12/4) kemarin.
Mantan Kepala Zeni Kodam Iskandar Muda ini juga mengatakan selain dukungan alat berat, personel yang dikerahkan untuk percetakan sawah di Sultra berjumlah 49 personel militer dan 200 orang sipil. “49 orang Militer terdiri dari 3 orang dari Ditziad, 4 orang dari Denzibang 5 /Kdi , 42 dari Yonzipur dan 200 orang sipil yang terdiri dari operator dozer 51 orang, helper 51 orang, operator excavator 33 orang, helper 33 orang, serta operator traktor berjumlah 32 orang,” ujarnya lagi.
Lanjut Dedi, pihaknya memulai percetakan sawah di Sultra sejak awal bulan Maret yang lalu, ‘Untuk Sultra di Tahun Anggaran 2016 ini mendapatkan dukungan cetak sawah dari Kementerian Pertanian seluas 12.500 Ha yang tersebar di 9 daerah,” ujarnya.
Kata dia, alokasi percetakan sawah baru di Sultra tersebar di 9 kabupaten yakni Kabupaten Kolaka seluas 1000 Ha, Kabupaten Kolaka Timur 3200 Ha, Kabupaten Kolaka Utara 250 Ha, Kabupaten Konawe 3000 Ha, Kabupaten Konut 1500 Ha, Kabupaten Konsel 2000 Ha, Kabupaten Bombana 1000 Ha, Kabupaten Buton Tengah 100 Ha dan Kabupaten Muna Barat seluas 450 Ha. “Lokasi cetak sawahnya tersebar di 72 Kecamatan,194 Desa dan 214 hamparan,” urai Mantan Wakil Kepala Zeni Kodam Jaya tersebut.
Ditambahkan oleh Kolonel Czi Dedy kini pihaknya telah berhasil melaksanakan percetakan sawah baru di Sultra sekitar 2.300 Ha atau sekitar 18 persen dari 12.500 Ha yang ditargetkan.
(M. Daksan)
