
Handika Bagas Pratiktyo korban tertabrak mobil box saat di ruangan UGD Puskesmas Woonorejo, Kecamatan Kencong.
Jember, Metropol – Kejadian tragis di alami oleh Handika Bagas Pratiktyo (20), yang beralamat di Desa Selok Awar Awar, Kecamatan Pasirian, Lumajang.
Handika Bagas Pratiktyo tewas di ruangan UGD Puskesmas Woonorejo, Kecamatan Kencong dengan kondisi kaki patah, dan luka parah di sekujur tubuh dan kepala.
Pemuda salah satu mahasiswa di perguruan tinggi negeri Jember,(Unej) yang mengendarai motor jenis Honda Scopy Warna Putih Bernopol N-3706-UO tersebut meninggal dunia ketika menjalani perawatan pihak perawat Puskesmas Kencong yang berusaha menyelamatkan nyawanya, Rabu (24/5).
Yunni salah satu perawat menuturkan jika korban di bawa ke puskesmas dalam kondisi luka parah, dan beberapa bagian tubuh seperti kepala, tangan dan kaki juga patah. Kata dia kondisi tersebut membuat korban tidak bisa bertahan lama dan akhirnya meninggal dunia.
Sementara itu, saksi mata yang enggan disebutkan namanya menuturkan, awal terjadinya kecelakaan saat motor scoppy warna putih yang di kendarai korban melaju dari arah timur ke barat.
Sesampainya di sisi barat SMA 1 Kencong korban tertabrak mobil box yang kendarai Yuma Vianto (36) warga asal Desa Balung Lor Kecamatan Balung, Jember.
Kata saksi mata, tabrakan yang terjadi di Jalan Raya Lumajang-Jember tersebut tidak bisa terhindarkan sehingga membuat korban pengendara motor tewas.
Menurut informasi lain yang didapat di Tempat Kejadian Perkara, mobil pelaku telah diamankan di Mapolsek Kencong.
“Kejadian ini sudah ditangani pihak unit Satlantas Mapolsek Kencong,”terang sumber.
(Tim Metropol)