Polres Jakbar narkoba

Jakarta, Metropol – Mengawali tahun 2016, Polres Metro Jakarta Barat memusnahkan barang bukti 18 Kg sabu dan ribuan butir pil ecstasy dengan cara diblender di campur dengan air aki. Pemusnahan narkoba tersebut digelar di halaman Mapolres Jakarta Barat, Rabu (20/01).

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Rudy Haryanto Adi Nugroho mengatakan barang bukti sebanyak itu, didapat dari tiga kasus pengungkapan dengan enam tersangka. Para tersangka terdiri lima lelaki dan seorang perempuan.

“Sebelum narkoba dimusnahkan, terlebih dahulu dicek keaslian barang bukti sabu dan ecstasy oleh Puslabfor Mabes Polri. Juga dihadiri dari pihak Kejaksaan,” kata Kombes Rudy.

Sementara itu, Kasat Resnarkoba AKBP Afrizal menyampaikan 18 kg shabu dan 141.400 ecstasy yang dimusnahkan bisa menyelamatkan 221.570 jiwa.

Baca Juga:  Bag SDM Polres Lebak Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani dan Bela Diri Polri Periodik Semester I Tahun 2025

“Sebutir ecstasy dipasaran di jual Rp 450.000,” ujar AKBP Afrisal.

Selanjutnya, ditempat yang sama, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho juga meresmikan secara simbolis dua unit toilet mobile. Saat melakukan razia narkoba, pihak aparat dapat menggunakan toilet mobile untuk melakukan tes urine.

Hal tersebut guna mengantisipasi oknum nakal yang mengelabui petugas saat mengikuti proses tes urine. Pasalnya fasilitas toilet yang disediakan di tempat-tempat hiburan malam sangat rentan bagi pengguna narkotika.

“Toilet mobile akan dibawa, saat melakukan razia narkoba tempat-tempat hiburan malam dengan mengambil sampel urine para pengunjung,” jelasnya.

Sementara Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Afrizal, mengatakan dengan diresmikan mobile toilet ini, untuk memback-up Satuan Resesrse Narkoba guna memerangi pelaku kejahatan narkoba diwilayah hukum Polres Jakarta Barat .

Baca Juga:  Satlantas Polresta Serkot Berikan Pelatihan Uji Praktek SIM Gratis Untuk Masyarakat

“Toilet mobile ini, untuk lebih memudahkan melayani pemeriksaan tes urine. Baik itu di kantor-kantor Pemerintahan, Swasta, BUMN, Sekolah dan kelompok–kelompok masyarakat,” kata AKBP Afrisal.

(Kamal)

KOMENTAR
Share berita ini :