
Reporter : Syaripudin | Editor : Widi Dwiyanto
LEBAK, NEWSMETROPOL.id – Ketua Pusat Kegiatan Gugus (PKG) Pendidikan Anak Usia Dini (FAUD) Kecamatan Panggarangan memperkarsai kegiatan simulasi manasik haji untuk anak-anak PAUD.
Kegiatan ini bertempat di Lapangan Merdeka Cimandiri Laut, Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan dan dihadiri dari Muspika Kecamatan Panggarangan, Korwil Pendidikan juga dari berbagai elemen pada hari Sabtu (30/11/2024).
Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja tahunan PKG Kecamatan Panggarangan, dimana dalam pelaksanaannya biasanya dilaksanakan antara bulan September – Desember. Yang menjadi peserta dalam kegiatan ini adalah anak-anak usia dini pada semua lembaga PAUD yang ada di wilayah Kecamatan Panggarangan.
Namun dalam kegiatan tahun ini ada permintaan dari Ketua PKG Kecamatan Cijaku dan Cigemblong untuk meminta bergabung dengan Kecamatan Panggarangan, sehubungan dengan permohonan dari para orang tua di dua kecamatan tersebut. Di samping itu kegiatan simulasi manasik haji tingkat PAUD Kecamatan Panggarangan ini juga diikuti oleh peserta ibu-ibu majlis ta’lim se-Kecamatan Panggarangan.
Dalam sambutannya Ketua PKG Kecamatan Panggarangan Gusti Rahmawati, M.Pd., menyampaikan, bahwa tema kegiatan simulasi manasik haji tahun ini adalah bina generasi berakhlak mulia, religius dan berkarakter yang bertujuan untuk membina generasi berakhlak mulia, religius dan berkarakter sesuai tema teraebut.
Di samping itu, semoga dengan adanya simulasi manasik haji ini semua wali murid bisa melaksanakan manasik haji sehingga dapat melaksanakan umroh dan menunaikan ibadah haji yang sesungguhnya harap.
Di tempat yang sama, Hj. Lilis pemilik PAUD dari Korwil Pendidkan Kecamatan Cigemblong menyampaikan sangat mengapresiasi inisiatif Ketua PKG Kecamatan Panggarangan karena telah memperkasai kegiatan simulasi manasik haji ini yang diikuti dari 3 kecamatan.
“Saya sangat terimakasih sekali kepada beliau yang sudah bisa memparsatukan anak-anak generasi penerus ini. Kegiatan ini mengambil tema membina generasi yang berakhlak mulia religius dan berkarakter. Jadi sangat bagus sekali untuk membina anak dari sedini mungkin, lain halnya kalau kita membina anak-anak yang sudah mulai beranjak dewasa,” katanya.
“Kalau kita membina anak-anak dari kecil mengenalkan cara-cara kehidupan sesuai ajaran dan tuntunan islam innsha allah anaknya pun akan menjadi anak yang mulia, religius dan berkarakter,” tutup Bu Lilis.