Kasatgas Pangan yang juga Kadiv Humas Polri, Irjen. Pol. Drs. Setyo Wasisto, S.H. mendampingi Menteri PertanianRI, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP, pada acara pelepasan ekspor di Kantor Pusat PT. Charoen Pokphand Indonesia, Tbk.
Jakarta, NewsMetropol – Kasatgas Pangan yang juga Kadiv Humas Polri, Irjen. Pol. Drs. Setyo Wasisto, S.H. menghadiri acara pelepasan ekspor di Kantor Pusat PT. Charoen Pokphand Indonesia, Tbk.
“Produk yang diekspor merupakan produk unggas, pakan ternak dan minuman, secara perdana ke dua negara yakni Republik Demokrat Timor Leste dan Jepang,” ujar Karo Penmas Humas Polri Brigjen Pol M. Iqbal kepada NewsMetropol, Jum’at (20/4).
Lanjut Iqbal, peluncuran ini bersamaan dengan pengiriman ke empat kalinya produk unggas satu kontainer ke Papua Nugini.
Iqbal menuturkan bahwa, kedatangan Kadiv Humas, Irjen. Pol. Drs. Setyo Wasisto, S.H. dan Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP, beserta rombongan disambut langsung oleh Presiden Direktur PT. Charoen Pokphan Indonesia, Tbk Thomas Effendy.
Dia menyebutkan bahwa selaku Kasatgas Pangan, Irjen Pol Setyo Wasisto, S.H. memiliki beberapa tugas antara lain melepas ekspor produk pakan pangan.
“Ini merupakan salah satu bentuk pelaksanaan tugas tersebut, yakni memastikan distribusi pangan untuk mengurangi beban cost,” imbuhnya.
Tugas lain yang diemban Kasatgas Pangan kata dia adalah mengawasi penyimpanan pangan supaya jangan sampai ada penimbunan, menstabilkan harga-harga, dan menegakkan hukum jika ada pelanggaran yang sistematis.
Menurut Iqbal, kegiatan ekspor ini juga membuktikan bahwa PT. Charoen Pokphan Indonesia, Tbk sangat memperhatikan kesejahteraan bangsa dengan selalu menggunakan produk dalam negeri sebagai bahan baku produknya
“Terutama untuk pakan ayam yang di ekspor,” jelasnya.
Sementara itu, Presiden Direktur PT. Charoen Pokphan Indonesia Thomas Efendy mengatakan tahun ini pihaknya seluruhnya menggunakan jagung lokal.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk menjaga keseimbangan pangan dan membuktikan bahwa mutu pangan Indonesia tidak kalah dengan luar negeri.
Lebih jauh dia mengatakan bahwa sesuai arahan Menteri Pertanian Republik Indonesia,Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP., bahwa Kementerian Pertanian telah merevisi anggaran hingga satu trilliun untuk seribu pengering yang disiapkan pada tahun ini.
”Hari ini Indonesia telah swasembada protein dan bahan ekspor,” jelas Thomas menirukan Mentan.
(Baso Susanto)
