Dandim Kendari - foto

Dandim 1417/Kendari Letkol Kav Eko Hermawan Yuniarso, SIP saat memberikan keterangan pers ke sejumlah wartawan usai kegiatan sosialisasi di Makodim 1417/Kendari, Jumat (11/11).

Kendari, Metropol – Komando Distrik Militer 1417/Kendari menggelar Sosialisasi Perspektif Ancaman Indonesia di Aula Serba Guna Makodim 1417/Kendari, Jumat (11/11).

Sosialisasi tersebut diikuti oleh sekitar 886 peserta yang terdiri dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh pemuda, Perwakilan ormas, LSM, Perwakilan BEM (Badan Eksekutif  Mahasiswa), organisasi Pers/insan media, pelajar, anggota Kodim 1417/Kendari dan anggota Persit KCK Cabang L Kodim 1417/Kendari.

Dandim Kendari Letkol Kav Eko Hermawan Yuniarso, SIP mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan tindaklanjut dari pengarahan Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI kepada para prajurit TNI untuk mensosialisasikan pentingnya pembinan persatuan dan kesatuan bagi semua elemen bangsa Indonesia akibat adanya dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaya Purnama. Tujuan sosialisasi ini sebagai langkah preventif terhadap perkembangan situasi wilayah.

Baca Juga:  Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan, Prajurit Yonif 407 PK Laksanakan Sholat Idul Adha 1446 H / 2025 M

“Panglima TNI telah memerintahkan kepada semua jajaran di setiap satuan kewilayahan untuk mengamati dan mengantisipasi perkembangan sosial di masyarakat pasca aksi 4 November 2016 yang lalu,” ujar Eko kepada sejumlah wartawan usai kegiatan sosialisasi di Makodim 1417/Kendari.

Lanjut Eko, kegiatan sosialisasi kepada segenap elemen warga Kota Kendari tersebut dimaksudkan untuk memberikan pencerahan kepada warga Kota Kendari agar selalu mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Ini modal kita, agar NKRI tetap utuh karena di dalam nilai-nilai Pancasila terdapat nuansa Ketuhanan sesuai keyakinan, semangat toleransi, saling menghargai, saling menghormati, tenggang rasa, tolong-menolong yang apabila diimplementasikan akan memperkuat jalinan persatuan di antara kita sesama komponen bangsa,” jelas mantan Kasdim Tarakan itu.

Baca Juga:  Panglima TNI Bersama Presiden RI Jalankan Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal

Eko menambahkan, kondusifitas Kota Kendari yang aman,  nyaman dan terbuka hendaknya dipertahankan dan ditingkatkan karena hal ini mencerminkan toleransi dan kebersamaan warga Kota Kendari terjalin baik.

“Daerah yang kondusif akan berdampak positif pada pertumbuhan perekonomiannya dan aspek lainnya yang saling Terkait,” pungkas Eko.

Untuk diketahui Sosialisasi Prespektif Ancaman Indonesia di Makodim 1417/Kendari dibuka oleh Danrem 143/HO Kolonel Inf. Immanuel Ginting, SE.  Pada kegiatan sosialisasi tersebut, peserta sosialisasi juga mendapatkan pencerahan dari Kabinda Sultra Brigjen TNI Andi Sumangerukka,  SIP.

(Tim Metropol Sultra)

KOMENTAR
Share berita ini :