Calon Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu’mang memberikan sambutan pada acara pengukuhan dan deklarasi relawan Jaringan Jakarta Sulsel (JJS) for Agu-Tanribali, di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Ahad (4/3).
Jakarta, NewsMetropol – Calon Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu’mang meyakini 9 program yang ditawarkan dapat mensejahterakan rakyat Sulsel.
Sembilan program itu adalah pembuatan 500 km jalan strategis untuk konektivitas kawasan Labaluba (Latomojong-Bulusaraung-Bawakaraeng) dan kawasan Malabo (Selat Makassar-Laut Flores – Teluk Bone). Hal tersebut disampaikan Agus Arifin Nu’mang dalam sambutannya pada pengukuhan dan deklarasi relawan Jaringan Jakarta Sulsel for Agu-Tanribali, bertempat di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Ahad (4/3).
Selanjutnya kata dia adalah pihaknya akan menyiapkan 50 sekolah menengah kejuruan unggulan gratis langsung kerja.
“Sesuai kewenangan kami yang mengurusi SMA dan SMK, maka kami akan menyiapkan SDM yang siap kerja yang kami sesuaikan dengan keunggulan masing-masing kabupaten/kota,” ujarnya.
Hal itu dimaksudkan untuk mengisi peluang kerja yang ada di Sulawesi Selatan sekaligus memenuhi permintaan kerja dari daerah lain di luar Sulawesi Selatan.
“Misalnya di Pangkep yang menjadi lokasi pabrik semen, maka di sana kita bangun SMK berbasis industri semen,” terangnya.
Lanjutnya, untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi kerakyatan, pihaknya akan menyiapkan dana sebanyak 2 Triliun.
Dana itu akan diporsikan untuk pengembangan wirausaha baru di seluruh pedesaan Sulawesi Selatan.
Selain dibidang pembangunan infrastruktur dan perekonomian, pihaknya juga memiliki perhatian terhadap pembangunan spiritual.
Agus mengatakan, untuk bidang sosial keagamaan yang diharapkan mewujudkan masyarakat berkeadilan dan berkeadaban itu pihaknya akan menyiapkan dana sebanyak 2 triliun rupiah.
“Kita ketahui di Sulsel tindakan kejahatan masih cukup tinggi untuk itu diperlukan pembangunan mental yang bisa mereduksi perilaku-perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai agama maupun nilai-nilai sosial budaya itu,” tegasnya.
Selanjutnya Agus menegaskan, bahwa untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang baik bagi seluruh rakyat Sulsel, dibutuhkan 5 Rumah Sakit yang representatif.
“Kami juga akan mendirikan 5 rumah sakit baru yang bisa menjadi rujukan baru,” tegasnya.
Agus juga menerangkan bahwa pembangunan tidak boleh mengabaikan kelestarian lingkungan.
Oleh karenanya tegas dia, pihaknya akan menyiapkan 50 juta paket bibit/benih gratis untuk revitalisasi revolusi hijau dan biru setiap tahunnya.
“Kami juga memiliki program untuk pengentasan kemiskinan,” imbuhnya.
Menurut dia, program pengentasan bagi 120.000 KK miskin atau 450.000 orang Sulsel harus dilakukan dengan pendekatan budaya yang bermartabat.
Pendekatan tersebut dinamakan dengan gerakan kesetiakawanan sosial “Sipatuo Sipatokkong”.
Agus menyadari, bahwa Sulawesi Selatan menyimpan sejuta pesona keindahan alam yang memiliki karateristik khas yang belum termanfaatkan secara optimal. Untuk itu pihaknya akan memfasilitasi tumbuhnya ekonomi kreatif dari masyarakat untuk mendukung sektor pariwisata tersebut.
Di bidang birokrasi pemerintahan, Agus memastikan bahwa rekruitment dan promosi jabatan senantiasa akan dilaksanakan secara transparan guna mewujudkan pemerintahan yang profesional bersih tanpa KKN.
“Selama ini kami telah teruji dengan hal ini. Untuk di borokrasi saya telah komitmen dengan Pak Tanribali agar tidak ada lagi seorang Kapten memerintah Kolonel,” jelasnya.
Turut hadir dalam pengukuhan dan deklarasi relawan Jakarta for Agus-Tanribali tersebut Brigjen TNI (Purn) Amrin Arupalaka, Wakil Sekjen DPP Partai Gerindra, Idham Chalid, Ketua Umum Partai Priboemi H. Muhardi didampingi Sekjennya Yakub Arupalaka, Ketua Umum Laskar Bugis Makassar Lukman Masse.
(M. Daksan)
