Kesigapan personel KAL dalam mengawaki senjata yang berada di atas kapal.
Makassar, NewsMetropol – Bunyi alarm meraung di Markas Lantamal VI Makassar, Kamis (22/3).
Alarm yang menandakan adanya bahaya serangan musuh yang akan menyerang Markas Komando Pangkalan Utama TNI AL VI membuat Komandan Satuan Patroli (Satrol) Lantamal VIÂ Kolonel Laut (P) Bayu Trikuncoro S.E, memerintahkan kepada para Komandan Kapal Angkatan Laut (KAL) yang terdiri dari KAL Birang – I.6-61, KAL Suluh Pari – I.6-60 untuk segera menghalau serangan yang kali ini dari Pesawat Udara (Pesud) musuh.
Pertempuran terjadi, saling mengarahkan senjata ke target sasaran antara kedua unsur itupun terlihat sengit.
Kesigapan dan semangat para personel KAL dalam mengawaki senjata yang berada di atas kapal menunjukkan bahwa mereka siap bertempur dan memuntahkan peluru senjata ke arah sasaran musuh.
Namun perjuangan untuk mempertahankan Lantamal VI oleh unsur KAL yang ada akhirnya membuahkan hasil.
Dua pesud yang menyerang akhirnya berhasil ditembak jatuh tanpa ada kerusakan yang berarti ataupun korban personel di pihak Lantamal VI yang terluka parah.
“Ini adalah salah satu bagian dari latihan simulasi Gladi tugas tempur atau disingkat Glagaspur untuk menguji kemampuan Lantamal VI khususnya unsur KAL yang berada di Lantamal VI dalam mempertahankan wilayah dari serangan udara,” kata Asops Danlantamal VI Letkol Laut (P) Musleh Yadi yang bertindak sebagai Koordinator Simulasi.
Untuk diketahui latihan Simulasi Pertahanan Udara merupakan bagian dari pelaksanaan Uji Terampil P1-P2 Lantamal VI TA. 2018.
Latihan ini disaksikan langsung oleh tim dari Kolatarmatim yang dipimpin Kolonel Laut (P) Kisdiyanto.
(M. Daksan/Dispen Lantamal VI)