Aris Gatare

Aris Gatare, Warga Desa Sekaduyan Taka Kecamatan Seimenggaris saat menyerahkan senpi rakitan miliknya kepada Satgas Pamtas Yonif 611/Awl RI – Malaysia di Pos Kanduangan, Rabu (20/6).

Nunukan, Metropol – Aris Gatare, Warga Desa Sekaduyan Taka Kecamatan Seimenggaris secara sukarela menyerahkan senpi rakitannya kepada Satgas Pamtas Yonif 611/Awl RI – Malaysia di Pos Kanduangan, Rabu (20/6).

Kepada Metropol, Dansatgas Pamtas Yonif 611/Awl Letkol Inf. Sigid Hengki Purwanto membenarkan perihal penyerahan sepucuk senpi milik warga itu.

“Pada hari Rabu tgl 21 Juni 2017, sekira pukul 15.30 Wita, telah terjadi penyerahan senjata api rakitan jenis penabur dari warga Desa Sekaduyan Taka Kecamatan Seimenggaris yang bernama Aris Gatare kepada Danpos Kanduangan Sertu Dony Saefudin,” ujar Dansatgas melalui Whatsappnya, Rabu (20/6).

Baca Juga:  Panglima TNI Hadiri Sidang Kabinet Paripurna Dipimpin Presiden RI

Dansatgas juga menceritakan kronologis penyerahan senpi oleh warga Sekaduyan itu berawal dari ketertarikannya atas perangai yang dimiliki oleh setiap prajuritnya.

“Pada tanggal 19 sampai dengan 23 Juni, anggota Satgas Pamtas melaksanakan Program Binter melalui Karya Bhakti perbaikan Masjid Hidayatullah yakni pengecatan luar dan dalam Masjid, perbaikan resplang, tempat whudu dan membuat Tandon air serta pengecatan luar dan dalam Masjid Al Maghfiroh di Desa Sekaduyan Taka Kecamatan Sei Menggaris,” katanya lagi.

Lanjut dia, setelah yang bersangkutan melihat kesungguhan dan keikhlasan anggotanya memperbaiki sarana ibadah tersebut, secara spontan Aris Gatare menyampaikan informasi kepada personel Satgas bahwa dirinya memiliki senpi.

Dia menuturkan, setelah mendengar informasi tersebut, selanjutnya personel Satgas memberikan pemahaman tentang larangan memiliki ataupun menguasai senpi bagi masyarakat sipil.

Baca Juga:  Kasi Ops Korem 012 TU Hadiri Rapat Paripurna DPRK Aceh Barat

“Setelah mendengar penjelasan dari anggota, yang bersangkutan berinisitif menyerahkannya ke Pos Pamtas Kanduangan,” imbuhnya.

Letkol Sigid menambahkan karena pendekatan dan keramahan anggotanya, yang bersangkutan tanpa ada pemaksaan menyerahkan langsung senpinya.

“Saat ini senjata api rakitan jenis penabur itu telah kami amankan di gudang senjata Pos Kanduangan,” pungkasnya.

(Guntur DJ)Ā Ā 

KOMENTAR
Share berita ini :