Lebak, Metropol – Untuk mewujudkan Lebak Pintar menjadi program unggulan kabupaten, tentu harus ditunjang oleh berbagai sarana yang memadai di sekolah masing-masing. Program Lebak Pintar tidak akan berjalan mulus, apabila sarana kegiatan belajar belum memenuhi syarat.
Posisi sekolah ini persis berada di bawah tebing menjulang sepanjang 50 Meter. Yang membuat rasa was-was para guru, sebab ketika musim hujan tiba dihawatirkan akan terjadi longsor dan jatuh menimpa sekolah tersebut.
Kepala sekolah SDN I Cikotok, Jaja Suwandi, S.Pd. saat ditemui Metropol mengatakan, ”saat ini kebutuhan prima sekolah kami adalah adanya ruang perpustakaan yang sejak dulu hingga saat ini belum dimiliki. Sekolah kami masih memiliki sedikit lahan, yang kami prioritaskan untuk perpustakaan tersebut. Agar semua siswa semakin giat dan nyaman dalam belajar, sehingga minat baca siswa kami semakin tinggi. Kemudian saat ini juga kami memohon perhatian dinas untuk segera membuat turap guna menahan longsoran, kami semua khawatir bila hal ini tidak segera ditangani,” katanya dengan berharap.
Hal senada disampaikan pula oleh Een Nurjaeni Ketua Komite Sekolah, seperti dituturkannya kepada Metropol, ”kami semua termasuk dewan guru dan para wali murid tidak dapat membayangkan, bagaimana hal ini bila tidak segera ditangani. Nah, bukankah berbuat sekarang itu lebih baik, ketimbang melakukan setelah terjadi korban. Maka kami memohon kepada dinas terkait yang ada di kabupaten maupun provinsi segara tanggap dengan keberadaan sekolah ini,” pungkasnya.
(Dicky Abiasa)
