Polres Luwu Timur Laksanakan Apel Gelar Pasukan foto

Kapolres Luwu Timur AKBP Parojahan Simanjuntak saat membacakan amanat serentak Kapolri.

Luwu Timur, Metropol – Kepolisian Resort Luwu Timur menggelar operasi kemanusiaan bersandikan ‘Operasi Ramadhaniya’ untuk mengamankan Ramadan dan Idul Fitri. Selama operasi ini, jajaran kepolisian siaga 1.

“Artinya, personel yang terlibat operasi harus tetap stand by, tidak boleh keluar dari wilayahnya,” ujar Kapolres Luwu Timur AKBP Parojahan Simanjuntak, di Lapangan Apel Mapolres Luwu Timur, Senin (19/6).

Operasi kemanusiaan ini berlangsung selama 14 Hari yang dimulai pada tanggal 19 Juni 2017, yang didahului dengan dilaksanakannya gelar pasukan guna menempati pos pengamanan dan pos pelayanan lebaran.

Kapolres Luwu Timur AKBP Parojahan Simanjuntak yang membacakan amanat serentak Kapolri menjelaskan bahwa, kegiatan pengamanan tahun ini, setidaknya ada 3 (tiga) pointĀ  utamaĀ  yangĀ  menjadi perhatian PresidenĀ  RIĀ  yakni terjaganya stabilitas harga pangan, kondisi Kamtibmas yang kondusif, serta kelancaran dan kenyamanan arus mudik dan arus balik.

Baca Juga:  Pastikan Logistik Aman, Polres Lebak Amankan Pelipatan Surat Suara Pilkada 2024

Parojahan juga mengatakan, selama operasi ini, anggota polisi tidak boleh meninggalkan wilayahnya.

“Kalau ada operasi, tidak boleh ke mana-mana. Kalau mau cuti nanti diatur sebelum atau sesudah operasi,” imbuhnya.

Kata dia, dengan adanya status ini, bagi anggota kepolisian ini, diharapkan pelaksanaan Operasi Ramadhaniya berjalan lancar dan aman. Sebab, pelaksanaan operasi kemanusiaan ini memerlukan banyak sekali tenaga anggota kepolisian.

“Karena objek pengamanan kita itu banyak, mulai dari orang, tempat, kegiatan dan lain-lain,” ujarnya lagi.

Dia menambahkan, selain mengamankan pemudik, polisi juga harus mengamankan tempat peribadatan hingga pusat keramaian, seperti pasar dan terminal,Ā Ā  kegiatan masyarakat yang berlangsung selama operasi, di antaranya seperti aktivitas mudik hingga pelaksanaan salat Idul Fitri.

Baca Juga:  Kapuspen TNI Hadiri Konferensi Nasional Dewan Pengurus Nasional PPWI

Aparat kepolisian juga harus menjaga keamanan wilayah untuk mengantisipasi kerawanan kamtibmas seperti kejahatan jalanan hingga aksi terorisme.

“Diharapkan, selama momen tersebut, kegiatan masyarakat berjalan dengan tertib dan lancar,” tuturnya.

Untuk diketahui, pada operasi Ramadhaniya 2017 ini Polres Luwu Timur telah menggelar 3 pos pengamanan dan 3 pos pelayanan. Pos pelayanan ditempatkan di Tarengge Kecamatan Wotu, Terminal Malili Kecamatan Malili dan Bandara Sorowako Kecamatan Nuha.

Sedangkan pos pengamanan bertempat di pintu masuk Pantai Lemo Kecamatan Burau, Tambangan Kecamatan Mangkutana dan Pasar Wawondula Kecamatan Towuti.

(Andi Ade)

KOMENTAR
Share berita ini :