Ny. Dian Anggota Persit KCK Kodim 1418/Mamuju saat menyeberangi sungai dengan berjalan kaki.
Mamuju, NewsMetropol – Peran dan eksistensi Persit Kartika Candra Kirana (KCK) selama 72 tahun tidak dapat dipandang sebelah mata.
Semangat kebersamaan dalam mengemban tugas dan kewajiban sebagai ibu, maupun istri prajurit dalam membina keluarga dan memberikan dorongan moril bagi para suami dalam pengabdian kepada bangsa dan negara, semakin dapat dirasakan manfaatnya.
Sebagaimana yang dilakukan oleh Ny. Dian Padilawaty, A. Md istri dari Sertu D. Mattabu yang berdinas di Koramil 1418-04/ Budong-Budong, Kodim 1418/Mamuju.
Sebagai anggota Persit KCK dirinya terpanggil untuk mengabdikan diri dalam membantu pendidikan dan kesehatan di wilayah terpencil.
Di sela kesibukannya sebagai Ibu Rumah Tangga, Ny Dian mengabdikan dirinya selain sebagai Bidan di Puskesmas Ranga Ranga, juga sebagai pengelola dan pengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Cahaya Hati Guliling Kassa di lingkungan Kassa, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kaluku Kabupaten Mamuju.
Di sekolah tersebut, setiap harinya secara rutin, Ny. Dian membina sedikitnya 27 siswa dengan dibantu 5 orang tenaga pengajar.
Untuk mencapai sekolahnya, Ny. Dian berjuang sekuat tenaga karena harus menyeberangi sungaiĀ dengan berjalan kaki.
Hal itu disebabkan karena akses jalan ke sekolah binaan Ny. Dian belum memiliki jembatan penghubung dan satu-satunya cara untuk mencapai sekolah itu adalah hanya menyeberang sungai yang dipenuhi bebatuan besar.
Ny. Dian menyebutkan bahwa jarak dari rumahnya menuju lokasi PAUD mencapai 10 Km yang ditempuh perjalanan palingĀ cepat 10 hingga 15 menit.
Namun kelelahannya dalam perjalanan menuju pengabdiannya itu terbayarkan tatkala ia tiba di sekolah anak-anak didiknya menyambutnya dengan suka cita sebagai pahlawan tampa jasa.
Namun sambutan hangat itu tidak membuat Ny.Dian ini menjadi besar hati dan lupa diri.
āSaya sebagai persit dan istri prajurit merasa bangga bisa membina dan mengajar anak anak PAUD yang terletak di daerah pelosok. Meskipun lokasi yang saya lewati sulit. Mereka harus menjadi anak cerdas, sehat, berkarakter, berbudi pekerti luhur sehingga bermanfaat bagi masyarakat,ā tutur Ny. Dian sebagaimana dilansir penrem 142, Kamis (26/2).
Sementara itu Dandim 1418/Mamuju Letkol Inf. Jamet Nijo, S.Sos., mengatakan pengabdian Ny. Dian hendaknya menjadi inspirasi bagi anggota Persit yang lain untuk selalu berpartisipasi dalam setiap momentum pembangunan.
“Sehingga kehadiran Persit di tengah-tengah masyarakat dapat bermanfaat karena adanya motivasi dan kreatifitas yang dibuat,” terangnya.
(M. Daksan/Penrem 142)