Kapolri Jenderal Pol Prof. M. Tito Karnavian, Ph.D. bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P dalam kunjungan kerja di Kalimantan Tengah, Kamis (26/4).
Palangkaraya, NewsMetropol – Dalam rangka memberikan arahan kepada seluruh anggota TNI Polri di berbagai wilayah Indonesia, Kapolri Jenderal Pol Prof. M. Tito Karnavian, Ph.D. dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P kali menyambangi Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (26/4).
Setibanya di Lanud Tjilik Riwut Palangkaraya pukul 10.00 WIB, Kapolri dan Panglima TNI beserta rombongan langsung bertolak ke Kalawa Convention Center.
Kunjungan Kapolri dan Panglima TNI ini merupakan wujud soliditas dan sinergisitas TNI Polri dalam rangka menjaga netralitas TNI Polri menghadapi Pilkada serentak 2018 dan Pilpres 2019.
Hal ini penting, mengingat TNI Polri berada di garda paling depan yang siap mengorbankan jiwa dan raga demi menjaga keutuhan NKRI serta memberikan pelayanan dan perlindungan terbaik untuk rakyat.
Filosofi inilah yang mendasari perjalanan Panglima TNI dan Kapolri keseluruh Indonesia setiap kali memberikan arahan kepada seluruh anggota TNI Polri.
Dalam kunjungannya, Panglima TNI didampingi oleh Pejabat Mabes TNI yaitu Asrenum Panglima TNI, Laksamana Muda TNI Agung Prasetiawan, M.A.P, Asintel Panglima TNI, Mayor Jenderal TNI Benny Indra Pujihastono, Aster Panglima TNI, Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A, dan Kapuspen TNI, Mayor Jenderal TNI M. Sabrar Fadhilah, serta turut hadir Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Wakasad Letnan Jenderal TNI Tatang Sulaiman.
Sementara Kapolri didampingi oleh Pejabat Utama Mabes Polri yaitu Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs.Unggung Cahyono, Dankor Brimob Polri Irjen Pol Drs. Rudy Sufahriyadi dan Karo Provost Divpropam Polri, Brigjen Pol Drs. Refdi Andri, M.Si.
Turut hadir juga sejumlah pejabat dalam acara pengarahan tersebut antara lain : Pangdam XII / Tanjungpura, Mayjen TNI Achmad Supriyadi beserta jajaran, Gubernur Kalimantan Tengah H.Sugianto Sabran beserta Forkominda Provinsi Prov Kalteng serta 2.190 Prajurit TNI – Polri.
Kapolri menegaskan, bahwa Politik TNI dan Politik Polri adalah politik negara karena seluruh anggota TNI Polri adalah abdi negara.
“Seluruh rakyat Indonesia menggantungkan harapannya kepada TNI dan Polri untuk mempertahankan kekuasan negara.Ā Ini karena seluruh anggota TNI Polri dilatih dan dibekali berbagai kemampuan dari berbagai bidang, serta merupakan organisasi terbesar karena anggotanya tersebar di seluruh daerah hingga ke pelosok daerah di Indonesia,” ujar Kapolri.
Lanjutnya, harapan rakyat Indonesia kepada TNI Polri dalam rangka menjaga keutuhan NKRI diwujudkan dengan menjaga situasi keamanan negara yang kondusif agar pertumbuhan ekonomi dapat terus meningkat sehingga menimbulkan dorongan bagi para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
Dengan demikian impian pembangunan negara agar mampu bersaing dengan negara lain dapat berjalan dengan lancar. Karena bagi prajurit TNI Polri hanya ada 1 komando yaitu, Panglima TNI dan Kapolri.
Kapolri Jenderal Pol Prof. M. Tito Karnavian, Ph.D. juga menjelaskan, bahwa di era demokrasi ini negara adalah milik rakyat,Ā sehingga institusi harus mendapat kepercayaan dari masyarakat.
Berdasarkan hasil survey, TNI menempati posisi pertama sebagai institusi yang dipercaya oleh masyarakat, kemudian dilanjutkan dengan KPK dan Polri menempati posisi ketiga sebagai institusi yang dipercaya oleh masyarakat.
Kapolri mengaharapkan TNI Polri menjadi institusi yang utama dalam menjaga bangunan NKRI yang mampu bersaing dengan negara lain.
Soliditas TNI Polri adalah mutlak, tidak hanya kuat saat pelaksanaan pilkada saja melainkan harus kuat untuk kedepanya bahkan sampai kiamat TNI Polri harus solid. Selain itu, Kapolri juga berharap TNI menjadi institusi yang kuat serta Polri menjadi institusi yang dipercaya publik.
Kapolri mengingatkan kembali kepada seluruh anggota TNI Polri bahwa sebentar lagi rakyat Indonesia akan menghadapi agenda besar baik berskala nasional maupun internasional yaitu Ramadhan,Ā Idul Fitri, Asian Games serta pesta demokrasi.
Selama TNI Polri solid maka pelaksanaan kegiatan-kegiatanĀ tersebut dapat dipastikan berjalan dengan lancar.
Acara diakhiri dengan pembagian hadiah undian untuk seluruh anggota TNI Polri dan dikomandoi langsung oleh Panglima TNI dan Kapolri. Kemudian acara ditutup dengan foto bersama seluruh anggota TNI Polri yang hadir dalam pengarahan tersebut.
(Baso Susanto)