
Apel pemberangkatan Brimob Kompi C Detesemen Pelopor yang dipimpin oleh Kapolres Nunukan AKBP Jefri Yuniardi, SIK di Lapangan Apel Tribrata Polres Nunukan.
Nunukan, Metropol – Kapolres Nunukan AKBP Jefri Yuniardi, SIK memimpin apel keberangkatan pengamanan pasukan Brimob Kompi C Detesemen Pelopor di Lapangan Apel Tribrata Polres Nunukan, Kamis (1/6).
Apel pengamanan pemberangkatan Pasukan Brimob tersebut, dalam rangka antisipasi pasca terjadinya konflik yang terjadi di Wilayah Kampung Marawi Filipina.
Kapolres Nunukan AKBP Jefri Yuniardi SIK menuturkan, pasukan Pengamanan Brimob Kompi C Detesemen Pelopor Nunukan akan ditempatkan di jalur perbatasan Pulau Sebatik yang berbatasan dengan Malaysia.
Kata dia, keberadaan pasukan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi warga perbatasan.
“Sekaligus melakukan pengamanan dan pengawasan terhadap keluar masuknya orang orang yang terindikasi kelompok terorisme, radikalisme dan ISIS yang berasal dari Filipina pasca terjadinya konflik di Marawi Filipina,” ujar Kapolres.
Lanjut dia, penempatan pasukan Brimob di wilayah perbatasan Kaltara seperti wilayah Sebatik dan Tarakan sangat dibutuhkan, mengingat jarak tempuh wilayah konflik dengan wilayah Kaltara hanya memakan waktu kurang lebih 8 jam.
“Hal ini memungkinkan keluarnya pasukan militan pemberontak kewilayah perbatasan,” katanya lagi.
Lanjutnya, untuk itu pimpinan Polri mengambil langkah untuk menempatkan Pasukan Brimob guna melakukan pengamanan di jalur pintu pintu perbatasan yang merupakan keluar masuknya orang dan barang melalui Indonesia – Filipina maupun sebaliknya
Sebagaimana diketahui di wilayah Marawi Filipina Selatan saat ini tengah terjadi konflik bersenjata antara pasukan pemerintah Filipina dengan kelompok ISIS beserta kelompok penentang Pemerintahan Filipina.
(Guntur DJ)