Kegiatan bakti pemuda dan jambore pemuda yang di selenggarakan di Malino Kabupaten Gowa.
Gowa, Metropol – Dalam rangka mendukung gerakan anti korupsi, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulawesi Selatan menginisiasi terbentuknya sebuah gerakan moral oleh generasi muda.
Olehnya itu, untuk bersama-sama membangun gerakan pemuda jujur, Dispora mengundang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) dan Komite Pemantau Legislatif (KOPEL) Indonesia sebagai pemateri pada kegiatan bakti pemuda dan jambore pemuda yang di selenggarakan di Malino Kabupaten Gowa
Kadispora Sulsel, Sri Endang Sukarsih, mengatakan, kegiatan bakti pemuda dan jambore pemuda yang di selenggarakan di Malino Kabupaten Gowa adalah program untuk mendorong pemuda di Sulsel berkonstribusi untuk menciptakan pemuda lainnya di Sulawesi Selatan menjadi pemuda yang jujur sesuai dengan Undang-Undang Kepemudaan.
“Di harapkan dengan adanya program ini pemuda terbiasa melakukan prilaku positif dalam menyikapi berbagai hal sehingga pemuda menjadi agen perubahan dalam masyarakat,” tutur Sri Endang, Sabtu (25/11).
Menurutnya, kegiatan kemah bakti dan jambore pemuda Dispora Sulsel 2017 mendapat apresiasi dari beberapa penggiat anti korupsi di Sulsel.
Dia menyebutkan bahwa, gerakan pemuda jujur yang diinisasinya mendapatkan suport dari beberapa Tokoh Anti Korupsi Sulsel seperti Ema Husain Koordinator Spak Indonesia Timur, Syamsuddin Alamsyah Direktur Kopel Indonesia Timur dan Djaya Jumain Sekretaris LMPI Sulsel yang turut serta memberikan materi pada kegiatan itu.
Sedangkan perwakilan Institusi KPK yang hadir memberikan materi pada kegiatan membangun Pemuda Jujur tersebut adalah Benydictus Siumlala dan Birgita Yulianti dari Direktorat Pendidikkan dan Pelayanan Masyarakat KPK.
(FB)
