
Penulis : Kontributor Pendim 1621 TTS | Editor : Efraim Baitanu Fan
NTT, newsmetropol.id – Dalam rangka membina warga binaan di daerah teritorial, Babinsa 1621-05 Panite Serda Bonevasius Suhardi bersama Kades Oebelo Eustakius Leonard dan warga setempat bergotong royong membangun pagar indah sepanjang Kantor Desa Oebelo, Kecamatan Amanuban Selatan, Kab TTS, Rabu (15/06/2022).
Dandim 1621 TTS Letkol Arm Roni Hermawan, SH., MM., melalui Babinsa 1621-05 Panite Serda Bonevasius Suhardi menjelaskan, bahwa kegiatan gotong royong membangun pagar indah kantor desa bertujuan untuk membenahi dan memperbaiki pagar yang sudah ada menjadi lebih indah dari pagar sebelumnya dalam rangka upaya pembinaan sekakigus memberikan contoh kepada masyarakat bagaimana cara membuat pahar indah yang baik dan benar agar bisa tertata dan rapih.
BACA JUGA : Bangun Sinergitas Lintas Sektor, Danramil 1621-05 Panite Ikut Letakan Batu Pertama Rumjab Camat
BACA JUGA : Warga Belle Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Natbone
Selain itu masyarakat di bina juga untuk menjadikan pekarangan menjadi indah dengan kerapian yang tertata bagus agar dapat memberikan nuansa baru bagi masyarakat yang tentunya membawa perubahan, termasuk membangkitkan semangat masyarakat yang peduli lingkungan yang indah dan tertata rapih.
Sementara itu Kepala Desa Oebelo Eustakius Leonard mengatakan, bahwa kegiatan gotong royong pembuatan pagar indah dilakukan bersama masyarakat sebagai bentuk motivasi dan pembinaan karakter masyarakat untuk berinovasi dan berkreasi dalam memperindah lingkungan yang dapat berdaya saing dengan memberikan keindahan, kerapihan dan pesona untuk menarik perhatian pandangan mata.
“Dengan demikian salah satu cara berinovasi memperindah lingkungan agar tampak bersih dan indah dipandang adalah dengan membuat pagar indah sekaligus juga memberikan contoh kepada masyarakat agar dapat menerapkannya di pekarangan rumah masing-masing,” katanya.
Kendati demikian Kades Eustakius menyampaikan terimakasih kepada Babinsa yang telah berinovasi dan berkreasi untuk merubah pola pikir masyarakat yang masih bersifat kuno menjadi lebih baik dari segi inovasi dan memiliki keindahan lingkungan yang lebih baik,” pungkas Kades Eustakius.