Peserta

HIMPAUDI dua Kecamatan Sukajaya dan Nanggung, melaksanakan sosialisasi implementasi Kurikulum Tahun 2013, di gedung Sekolah Menengah Pertama Negeri(SMPN)1 Sukajaya,  Sukajaya, Kabupaten Bogor.

Bogor, Metropol – Himpunan Anak Usia Dini (Himpaudi) dua Kecamatan Sukajaya dan Nanggung,melaksanakan sosialisasi atau Workshop implementasi Kurikulum Tahun 2013,di gedung Sekolah Menengah Pertama Negeri(SMPN)1 Sukajaya,Kecamatan Sukajaya,Kabupaten Bogor.

“Kebetulan hari ini kami mengadakan workshop implementasi kurikulum 2013,Alhamdulillah kami bisa bergabung dengan Kecamatan Nanggung,dengan jumlah peserta 120,” ujar ketua panitia workshop Kurtilas,Rahemi,Sabtu (19/11) kemarin.

Ditambahkan, Emi sapaan akrabnya, bahwa workshop ini bertujuan membina dan menata pendidik PAUD,tentang apa yang akan mereka sampaikan ke anak,dengan mengacu pada Kurikulum 2013.

“Mungkin setelah kami mengadakan workshop ini,jadi lebih tau apa yang akan disampaikan ke anak, sebelumnya yang akan kami terapkan adalah kurikulum permendiknas no 58 Tahun 2009, tapi dikarenakan di Tahun 2013 ada kurikulum baru maka kami terapkan yang ini,” beber Emi.

Baca Juga:  Pemkab Blora Lantik 40 Pengawas dan Serahkan SK Mutasi untuk 77 Kepala Sekolah

Senada dengan Emi, Ketua Himpaudi Kecamatan Sukajaya,Maman Surahman.Spd,menjelaskan kalau bergabungnya Kecamatan Nanggung pada Workshop ini adalah lumrah.

“Dari kegiatan ini kami mengambil tema workshop implementasi kurikulum 2013,harusnya sekecamatan Sukajaya aja tapi kemarin Himpaudi Kecamatan Nanggung minta gabung,ya kami turuti saja dan tidak menjadikan suatu masalah,toh ini untuk kemajuan bersama,” kata Maman.

Maman menambahkan, bahwa,kegiatan ini sudah mendapat restu dari berbagi pihak yang terkait dengan Himpaudi,juga SMPN1 Sukajaya yang gedungnya dipakai untuk acara Workshop.

“Setelah kami bentuk panitia lalu kami tentukan tempat,dan Alhamdulillah pihak SMP 1 Sukajaya ini menerima secara legowo kami pinjam tempatnya,ada juga dukungan dari berbagai pihak termasuk,Kecamatan,penilik,khususnya lembaga PAUD mendukung kegiatan ini,”ujar maman.

Baca Juga:  Pemkab Blora Lantik 40 Pengawas dan Serahkan SK Mutasi untuk 77 Kepala Sekolah

Biaya yang dikeluarkan semuanya atas swadaya,dan tidak ada bantuan dari manapun,termasuk mendatangkan narasumber yang ahli dibidangnya.

“Untuk anggaran sengaja kami minta ke peserta sebesar Rp 75 ribu,digunakan untuk konsumsi,transport,dan kami mendatangkan narasumber yang ahli di bidang kurikulum 2013.Harapan kami semoga implementasi workshop kurtilas ini,menjadikan pendidik dan Tutor PAUD lebih maju lagi,dan faham akan tugasnya,” harapnya.

Terpisah, Ketua forum Himpaudi Wilayah Bogor Barat, Jamal yang juga Ketua Himpaudi Kecamatan Jasinga, menyampaikan, dukungannya atas kegiatan Workshop implementasi Kurikulum dua ribu tiga belas(Kurtilas).

“Keterkaitan dengan forum adalah memotivasi dan mendukung segala pelatihan, yang di berikan narasumber kepada peserta saat ini,khususnya Korwil Bogor Barat dari Ciomas sampai Parungpanjang,saya berharap Kecamatan lain pun mau malaksanakan workshop kurtilas ini,” kata Jamal.

(Seno)

KOMENTAR
Share berita ini :