12

Sumbawa, Metropol – Pertemuan TIM penanganan lahan TSM (Transmigrasi Swakarsa Mandiri) Labangka  1V Sumbawa, bertempat diruang rapat Sekretaris Daerah Sumbawa besar pada tanggal 13 Januari 2015, peserta rapat yang hadir, Sekda Drs. H. Rasyidi, Dinas Kehutanan, Pertanahan, Nakertrans, Pol PP, Camat Labangka, Kades Suka Damai, serta pemuka masyarakat.

Camat Labangka menampilkan foto-foto lahan yang telah disepakati oleh anggota tim, bahwa lahan tersebut layak diberikan kepada 43 KK warga TSM yang telah menunggu selama 20 tahun. Foto-foto tersebut diambil ketika anggota tim turun langsung ke areal lahan pada tanggal 8 Januari 2015.

Setelah menyaksikan foto-foto lahan tersebut, semua peserta yang hadir berharap agar hal ini cepat diselesaikan.

Baca Juga:  Kinerja Positif Program TJSL Pelindo Solusi Logistik Tahun 2024

Namun kata Rasyidi, kita harus menunggu keputusan Bupati dulu dan saya mengingatkan jangan sampai terjadi kericuhan seperti masyarakat Demo. Karena merasa pembagian tidak merata, akirnya terjadi keributan.

Kepala Desa Suka Damai Lalu Bustam, berjanji dan menjamin. “Keamanan masyarakat Desa Suka Damai akan menjadi tanggung jawab saya,” kata Lalu Bustam.

Camat Labangka menambahkan, “kami akan mengumpulkan 43 KK warga Transmigrasi Swakarsa Mandiri (TSM), untuk diberi penjelasan demi kelancaran dan keamanan,” ujar  Hartono.

Tim yang baru terbentuk untuk menindak lanjuti penanganan masalah lahan Transmigrasi Swakarsa Mandiri (TSM) Labangka 1V Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa Besar, setuju masalah ini segera dituntaskan dan berharap agar tahun 2015 ini masyarakat  yang terkait dapat menerima Sertifikat.

Baca Juga:  Kinerja Positif Program TJSL Pelindo Solusi Logistik Tahun 2024

Abdul Rahman (DOLEN) selaku pemuka masyarakat mengaku lega, melihat  Solidnya tim yang baru di bentuk ini “Semoga Sukses” dan Heri Ardi dari LSM. FKMTK PALA berharap, “agar kejadian masa lalu tidak terulang lagi, seorang warga dimasukkan kedalam bui  karena dijerat peladang liar,” jelas Ardi.

Camat Labangka yakin masalah ini akan tuntas, agar masyarakat bahagia. “Saya berharap bisa masuk Surga,” ungkap Hartono. (Asri AE)

KOMENTAR
Share berita ini :