Lebak, Metropol – Awalnya SDN 2 Cikate kecamatan Cigemblong merupakan kelas jauh dari SDN 1 Cikate, memiliki siswa siswi sekitar 90 orang. Karena bangunan sudah tidak layak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, karena kondisinya sudah hampir rusak maka sekitar 60 siswanya dititipkan ke sekolah induk yaitu SDN 1 Cikate.
Saat ini sekolah tersebut sudah memiliki bangunan 3 ruang kelas baru. Bantuan Dinas Kabupaten Lebak. Tetapi bangunan tersebut belum digunakan, mengingat siswa siswi yang dititipkan ke SD 1 Cikate belum dikembalikan. Alhasil sekolah tersebut selalu terlihat lengang dan sepi. Saat wartawan Metropol menyambangi sekolah itu hanya ada seorang guru saja yang sedang mengajar. Sedangkan kepala sekolah Asep S.Pd tidak ada ditempat.
Dedih Mulyadi S.Pd yang sudah mengajar selama 21 tahun ini mengatakan, ”saya amat berharap agar siswa siswi yang dititipkan itu segera diembalikan ke SDN 2 ini, mengingat bangunan sudah selesai. Karena alangkah sayangnya jika tidak segera digunakan,” kata Dedih Mulyadi.
Saat wartawan bertanya tentang kesulitan dan suka suka dukanya mengajar disekolah yang memiliki akses jalan yang terjal berbatu ini, Dedih mengatakan, “tidak ada masalah bagi saya mengajar dimanapun, karena ini udah tugas yag harus saya laksanakan. Cuma terkadang agak sulit menerangkan kepada orang tua siswa bahwa belajar itu sangat penting. Karena jika musim hajatan atau pesta, biasanya orang tua siswa minta ijin anaknya tidak masuk sekolah, sekalipun saat waktu ulangan,” lanjut Dedih Mulyadi sambil senyum simpul. (Harun/Mustari)