20200813_182153

Makassar, NewsMetropol – Insiden tragis yang terjadi di Waduk Nipa-Nipa baru-baru ini merenggut nyawa tiga orang anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar.

Ketiga anak tersebut diketahui tenggelam sewaktu bermain di waduk tanpa ada pengawasan dari penduduk setempat.

Menyikapi kejadian tersebut, Tokoh Masyarakat Sulsel di Jakarta, Syarifuddi Daeng Punna menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya tiga orang anak itu.

Pria yang akrab disapa SaDaP itu berharap keluarga yang ditinggalkan dapat menerima dengan ikhlas, dan senantiasa mengirimkan doa kepada para korban.

“Sebenarnya yang namanya ajal sudah ditentukan oleh yang mahakuasa Allah SWT, yang menentukan takdir setiap manusia, oleh sebab itu manusia tidak pernah tahu kapan ajal kematian akan datang menjemputnya, semua karena kuasa-Nya,” ujar SaDaP, Kamis (13/8).

Baca Juga:  Pemuda Pekalongan Komitmen Jaga Kondusifitas Saat Pilkada

Lebih jauh dia mengatakan kejadian di Nipa-Nipa bukanlah kesalahan anak-anak yang menjadi korban tersebut melainkan disebabkan oleh unsur kelalaian.

“Kelalaian yang saya maksud karena tidak ketatnya aturan yang berlaku di area waduk, di mana pos-pos penjagaan tidak berfungsi untuk melakukan kontrol terhadap objek yang ada disekitar area waduk. Seharusnya dibuatkan block area kawasan yang berbahaya bagi anak-anak dengan memasangkan papan pengumuman bahwa Waduk Nipa-Nipa tidak membolehkan aktifitas bermain anak dengan mengatur jangkauan jarak aman bagi anak, dan juga perlunya security yang bertugas memantau aktitas warga di sekitar waduk,” terang SaDaP.

Untuk itu dia menyarankan agar pemerintah daerah perlu membuat pagar pembatas yang mengelilingi pemukiman penduduk yang tinggal di sekitar waduk.

Baca Juga:  Surat Suara Pilgub Jateng Telah Diterima KPU Kabupaten Pekalongan

Selain itu SaDaP juga meminta agar para orang tua agar lebih ketat melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya yang bermain di dekat area-area berbahaya seperti waduk dan sungai.

“Semoga kejadian ini dapat diambil hikmahnya dan kepada keluarga korban diberi ketabahan,” tutup SaDaP.

(Jamal)

KOMENTAR
Share berita ini :