Peresmian Pabrik Drone Pertama di Asia Tenggara

Presiden Direktur PT. Famindo Inovasi Teknologi, Julius Agus Salim saat memberikan keterangan pers kepada awak media pada acara peresmian pabrik pengembangan teknologi drone pertama di Asia Tenggara, di Jl. Raya Sentul 23, Kadumangu, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (19/4).

Bogor, NewsMetropol – Presiden Direktur PT. Famindo Inovasi Teknologi (PT. FIT) Julius Agus Salim meresmikan pabrik pengembangan teknologi drone pertama di Asia Tenggara, yang berlokasi di Jl. Raya Sentul 23, Kadumangu, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (19/4).

Menurut Julius Agus Salim, banyak orang-orang Indonesia yang memiliki kemampuan hebat dan hal ini yang memotivasi saya sebagai anak bangsa mendirikan PT. FIT untuk memajukan karya anak bangsa, khususnya dalam melakukan pengembangan dan produksi drone yang ramah lingkungan.   “Selama ini kita lebih banyak mengimpor drone dari China dan Eropa, padahal kita bisa memproduksi sendiri. Ini yang memotivasi saya untuk membuat pabrik drone,” katanya.

Presiden Direktur PT. FIT menyampaikan bahwa pengembangan teknologi drone di Indonesia saat ini masih langka disebabkan belum adanya dukungan teknologi serta edukasi pemanfaatan drone oleh manufacture dan pengembang, sehingga konsumen drone di Indonesia masih sangat minim dan lebih memilih untuk memakai drone yang dihasilkan oleh teknologi luar negeri.  “Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan drone ini 80% merupakan produksi dalam negeri,” ungkapnya.

Baca Juga:  Pokja PWI Walikota Jakarta Timur Resmi Terima SK

Lebih lanjut Julius Agus Salim mengatakan bahwa Famindo Group merupakan perusahaan yang telah menjalin kerja sama dengan Mabes TNI, Polri, Basarnas dan BIN. “Salah satu perusahaan milik Famindo Group adalah PT. Famindo Inovasi Teknologi, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi drone dan terus berinovasi lebih jauh di sektor drone,” ucapnya.

Ditambahkan pula bahwa drone yang diproduksi PT. FIT dibuat di pabrik yang ramah lingkungan serta didukung oleh teknologi dan standar yang telah terakreditasi, baik di level nasional maupun internasional. “Proses pembuatan setiap produk melalui tiga tahap dinamis (Design, Perakitan dan Testing) yang mengutamakan detail serta kesempurnaan setiap rangkaian pada sistem UAV (pesawat tanpa awak),” katanya.

Baca Juga:  Pokja PWI Walikota Jakarta Timur Resmi Terima SK

Disamping itu, PT. FIT mendirikan sekolah drone untuk memenuhi kebutuhan Calon Pilot Drone di Indonesia, baik untuk sektor keamanan negara maupun untuk kebutuhan sipil. Sekolah Drone PT. FIT memiliki tiga pelatihan yaitu : Kelas Basic, meliputi materi cara mengendalikan drone beserta aspek keselamatannya hingga menjadi Pilot Drone yang baik. Kelas Captain, mencakup seluruh materi keselamatan menggunakan drone, kendali drone secara manual serta pengenalan ground control system untuk mengendalikan drone. Kelas Instructor, untuk memenuhi kebutuhan pelatihan bagi Pilot Drone yang ingin menjadi pelatih.

Sementara itu, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) Marsdya TNI Muhammad Syaugi yang hadir dalam peresmian tersebut menyambut baik terkait peresmian PT. FIT yang bergerak dalam bidang pengembangan drone dan Sekolah Pilot Drone.  “Saya melihat sangat bagus terkait pengembangan produksi drone termasuk adanya sekolah pilot khusus drone di Indonesia,” ujarnya. (Red)

KOMENTAR
Share berita ini :