Pemkot Mataram Siap Sambut Munas dan Konbes NU 2017 1

Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh, dalam rapat persiapan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nadhlatul Ulama (NU) 2017 bersama Pengurus Wilayah NU (PWNU) NTB di Kantor Wali Kota Mataram, Selasa (31/10).

Mataram, Metropol – Pemerintah Kota Mataram gelar rapat persiapan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nadhlatul Ulama (NU) 2017 bersama Pengurus Wilayah NU (PWNU) NTB di Kantor Wali Kota Mataram, Selasa (31/10).

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh meminta tim panitia Munas dan Konbes NU 2017 untuk fokus mempersiapkan diri menyambut kedatangan warga NU yang akan datang dari seluruh penjuru nusantara pada 23 November mendatang.

“Rapat ini menjadi langkah bersama kita memantapkan persiapan penyelenggaraan Munas dan Konbes NU yang sudah sangat dekat,” ujar Anyar dalam rapat persiapan bersama Ketua PWNU NTB TGH Taqiuddin dan Panitia Daerah Munas Alim Ulama dan Konbes NU seperti Lalu Winengan, Marinah Hadi, Tgh. Lalu Sahimun Faisal, Faizin Yaqub, Suaib Quri, Samsul Ipnu, di Kantor Wali Kota Mataram, Selasa (31/10).

Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram mendukung penuh penyelenggaraan Munas dan Konbes NU yang mengambil lokasi di Islamic Center NTB. Ahyar mengaku terus memantau perkembangan persiapan munas dan konbes NU.

Ahyar mewanti-wanti kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Mataram untuk turut serta membantu panitia dalam menyukseskan pagelaran Munas dan Konbes NU yang baru pertamakali digelar di Bumi Seribu Masjid.

Baca Juga:  Pemerintah Desa Jimbe Kademangan Salurkan BLT DD Tahap I Terhadap 28 Warga KPM

Dalam waktu dekat, Ahyar akan mengumpulkan seluruh perangkat OPD untuk membahas kesiapan secara lebih detail mengenai apa yang dilakukan OPD dalam Munas dan Konbes NU.

“Ini tugas kita bersama dalam menyukseskan Munas dan Konbes NU 2017 di Mataram,” kata Ahyar menambahkan.

Walikota juga mengatakan penyelenggaraan musyawarah nasional (munas) dan konferensi besar (konbes) Nadhlatul Ulama (NU) 2017 di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 23-26 November 2017 sebagai kehormatan besar bagi Kota Mataram.

Ahyar meminta panitia penyelenggara, organisasi perangkat daerah (OPD) Mataram, dan masyarakat Mataram untuk mempersiapkan diri menyambut kedatangan tamu-tamu peserta dan kyai sepuh NU dari seluruh Indonesia, dan juga tamu dari negara-negara sahabat.

“Kita membackup berupa dana hibah Rp 2 miliar dari Pemerintah Kota Mataram. Alhamdulillah, Mataram dipercayakan sebagai tempat munas dan konbes NU 2017,” ujar Ahyar seusai rapat koordinasi persiapan munas dan konbes NU 2017.

Ahyar menilai, pagelaran munas dan konbes NU yang baru pertamakali digelar di Mataram akan memberikan dampak yang sangat besar, baik dari segi citra Mataram sebagai destinasi wisata, maupun aspek perekonomian para pelaku wisata di Bumi Seribu Masjid.

Baca Juga:  Pemerintah Desa Jimbe Kademangan Salurkan BLT DD Tahap I Terhadap 28 Warga KPM

Meski Kota Mataram sudah berulangkali menggelar event berskala nasional maupun internasional, Ahyar tetap memegang tiga prinsip utama dalam setiap kegiatan, yakni sukses penyelenggaraan, sukses pencitraan, dan juga sukses ekonomi. Dengan penyelenggaraan munas dan konbes NU 2017, Ahyar meyakini citra Mataram sebagai destinasi wisata akan semakin meningkat.

Dari sisi ekonomi, kegiatan munas dan konbes NU 2017 juga memiliki peluang besar bagi para pelaku industri wisata, termasuk industri kecil dan menengah untuk menjajakan produk dan hasil kerajinan tangannya. Pasalnya, jumlah peserta munas dan konbes NU berdasarkan catatan resmi panitia berkisar sebanyak 1.200 peserta. Angka ini belum termasuk para kyai sepuh, tamu undangan, dan partisipan yang ikut memeriahkan munas dan konbes NU.

“Banyaknya tamu yang datang nantinya membawa manfaat bagi masyarakat, karena tamu pasti ingin menikmati kuliner dan bawa oleh-oleh ketika pulang, lalu hotel-hotel juga bisa penuh,” lanjut Ahyar.

Ahyar juga meminta Dinas Perdagangan Mataram untuk mendukung bazar dan pasar rakyat di Islamic Center sebagai sarana promosi kuliner, hingga kerajinan tangan khas Mataram, dan juga Lombok.

“Mari kita sambut Munas dan Konbes NU. Ini adalah tamu-tamu terhormat yang akan datang, seperti para kyai-kyai dari seluruh Indonesia,” kata Ahyar menambahkan.

(Rahmat/Amrin)

KOMENTAR
Share berita ini :