IMG_20240130_162623
Reporter : Mustaqim | Editor : Widi Dwiyanto

PASANGKAYU, NEWSMETROPOL.id – Melalui Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, lounching program Vovasanggayu Wanuaku tujuannya untuk menyelamatkan dan melindungi wilayah pesisir pantai yang rawan abrasi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan khususnya di pelataran pantai.

H. Yaumil Ambo Djiwa, SH (Bupati pasangkayu) bersama Kartini, S.H., (kepala dinas perikanan dan kelautan) lounching program Vovasanggayu Wanuaku di Desa Sarasa Kecamatan Dapurang Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, Senin (29/01/2024).

Kegiatan ini di hadiri oleh Danramil 1427-03/Baras, Kapolsek Sarudu, Kepala Bappeda Pasangkayu, Para Camat, para Kepala Desa serta dari beberapa pimpinan perusahaan yang terlibat dalam program ini.

Bupati Pasangkayu memberi sambutan sekaligus mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak perusahaan yang mendukung progran ini dan telah berkontribusi melalui Corporote Sosial Responsibility (CSR).

“Sekali lagi saya secara pribadi juga melalui pemerintahan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua elemen telah bekerjasama dalam program ini,” ungkap Bupati Pasangkayu.

Baca Juga:  Panglima TNI Dampingi Presiden RI Resmikan Istana Negara IKN

Bupati Pasangkayu berharap kepada rekan pengusaha atau swasta agar terus bekerjasama dalam program Vovasanggayu Wanuaku yakni perlindungan dan penyelamatan wilayah pesisir pantai dari ancaman Abrasi.

“Harapan kita agar mempercepat penanaman pohon mangrov karena ini salah satu program prioritas Vovasanggayu Wanuaku dan di bentengi dengan kubus beton sehingga menjadi benteng yang maksimal menahan terjangan ombak yang mengakibatkan abrasi dengan memasang kubus beton ini juga dapat mengantisipasi dari ekosistem laut,” ucapnya.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Pasangkayu Kartini, S.H., mengatakan, sepanjang pesisir laut pantai wilayah Kabupaten Pasangkayu yang rawan abrasi sangat besar di perkirakan bisa mencapai 75 persen.

“Penanaman pohon mangrove yang selama ini kami lakukan belum mampu menjadi penahan abrasi, sehingga instansi kami meluncurkan penambahan program dengan membangun kubus beton,” ucap Kartini.

Baca Juga:  Dilaunching Menpan RB, Blora Siap Implementasikan MPP Digital

Kadis DKP Pasangkayu menjelaskan bahwa, program Vovasanggayu Wanuaku ini terlaksana tidak terlepas dari dukungan dan bantuan dana dari perusahaan sebagai mitra kita atau mitra pemerintah melalui CSR (Corporate Sosial Responsibility) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” jelasnya.

Kartini juga sangat berterima kasih kepada segenap perusahaan yang terlibat dan berpartisipasi dalam program Vovasanggayu wanuaku yang di nahkodaiDinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pasangkayu semoga kerjasama ini akan terus langgeng sampai menuai hasil yang maksimal sehingga Nama Perusahaan dan Pemerintan selalu harum di ingatan masyarakat Kabupaten Pasangkayu.

Sebagai penutup kegiatan ini, Bupati Pasangkayu H. Yaumil Ambo Djiwa, S.H., memberikan Cendra mata atau penghargaan kepada semua perusahaan yang telah berkontribusi dan kerjasama dalam program ini.

“Semoga dengan kerjasama antara Pemerintah dengan perusahaan dapat memberikan dampak yang berarti kepada masyarakat Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat,” tutup Bupati.

KOMENTAR
Share berita ini :