Lumajang, Metropol – Kesigapan dari Sat Reskrim Polres Lumajang yang dibantu Polsek jajaran dalam menangkap pelaku aksi kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ini terbukti nyata.
Pasalnya, ketiga pelaku berhasil ditangkap, yaitu Sohib (32) warga Kepuharjo, Sotir (43) warga Patahunan Kecamatan Sumbersuko dan Saipul warga Babakan Kecamatan Padang.
AKP Heri Sugiono SH, MH, Kasat Reskrim Polres Lumajang, mengatakan jika ketiga pelaku sudah terlacak setelah melakukan empat aksi kriminalitas, baik pencurian maupun perampasan.
“Salah satunya mereka mencuri sepeda motor merk Honda type Revo pada saat perlombaan Karapan Kerbau di Sukodono beberapa waktu lalu. Pelaku juga merampas Suzuki Satria F 150 di wilayah Makam Cina Suko, Jogayudan Lumajang,” terang Heri, kepada wartawan, Senin (19/1) kemarin.
Selain itu, menurut Heri, pelaku juga pernah merampas sepeda motor Yamaha Jupiter di kawasan JLT sebelah selatan. Dan yang terakhir pelaku merampas sepeda motor Mio fino dan satu unit HP Blackberry di selatan kantor Satlantas Lumajang, jalan Gatot Subroto depan Kampus STIE Widya Gama milik anak muda yang sedang pacaran.
“Menurut pengakuan pelaku. Modus yang digunakan yaitu salah seorang pelaku memberikan informasi kepada dua rekannya tentang posisi calon korbannya. Kemudian ketika situasi dianggap aman. Kedua pelaku lainnya langsung mendekati korban dan mengancam dengan senjata tajam,” ungkap Heri.
Ketika korban mulai ketakutan, pelaku segera membawa kabar motor Yamaha Mio milik korban dan para pelaku kemudian menjual barang rampasannya kepada seorang penadah di Randuagung.
“Kami memang terus melakukan pelacakan terhadap mereka, sebab ketiga kawanan ini sudah beraksi di empat TKP yang berbeda. Dan saat ini kita sudah amankan barang buktinya,” beber Heri.
Dengan beberapa bukti-bukti, mereka berhasil ditangkap oleh Tim Resmob Polres Lumajang. Sempat ada perlawanan dari salah satu pelaku, maka polisi memberikan hadiah timah panas kepadanya.
“Memang ada salah satu pelaku yang melawan saat mau ditangkap, terpaksa kami tembak kakinya,” jelas Heri.
Disamping mengamankan beberapa barang bukti, polisi juga mengamankan senjata tajam yang diduga digunakan pelaku dalam beraksi. Polisi terus melakukan pengembangan untuk mencari TKP lain.
“Kita terus kembangkan kasus ini, dan kita sudah amankan celurit yang diduga digunakan untuk melukai para korban,” pungkas Heri. (Atiek)