Sumbawa, Metropol – Ibu guru Halimah.Spd.I. mulai mengajar sejak tahun 1999 dengan honor Rp50.000. dan terus meningkat mencapai Rp200.000,- setiap bulan, beliau menjadi Guru di Madrasah Ibtidaiyah NW. Mekar sari. Desa Perung. Kec. Lunyuk. Kabupaten Sumbawa. NTB. Namun kini guru yang mengabdikan dirinya diranah pendidikan dengan ikhlas dan penuh kasih sayang terhadap murid nya kini di pindahkan ke Nahdlatul Watan Pada Suka, di Kec. yang sama.
Ketika Metropol berkunjung dikediamannya 24November 2014. menurut Halimah, ia pernah berniat untuk berhenti mengajar (Guru) tetapi almarhum bapaknya (M. Ridwan) menasihati agar Halimah terus mengajar dengan ikhlas dan mengajarkan kepada anak muridnya walau hanya satu kalimat, karena itu akan menolong walau ia sudah dialam kubur. Nasihat orang tuanya membuat ia tidak mau berpikir tentang honor, untuk menutupi biaya hidup sekembalinya dari sekolah ia berdagang dirumahnya dan menerima pesanan membuat Kasur untuk masyarakat setempat.
Halimah berkata , “Allah maha dari segalanya… ”memberikan pertolongan dari arah yang tidak kita ketahui bila Allah menghendaki, tidak ada yang bisa menghalangi, dan saya bersyukur karena Tuhan telah memberikan Rahmatnya kepada saya. Ketika sertivikasi pada tahun 2012. Diantara Guru-guru yang turut menjadi peserta yang lulus hanya satu orang, kebetulan saya termasuk orang yang beruntung,” ujar Halimah dengan senyum.
Sejak tahun 2013 beliau telah dapat menikmati hasil jerih payah sebagai Guru sebanyak Rp 1. 500,000,- setiap bulannya, Halimah Spdi. menghimbau kepada Guru dimana saja berada agar kita dapat melahirkan penerus bangsa ini menjadi pemimpin yang dapat memakmurkan Negara kita dengan menanam Akhlak yang baik serta mengajar dengan kasih sayang. Semoga Allah akan menjadikan murid murid kita menjadi pemimpin yang diharapkan oleh rakyat Indonesia,” kata ibu guru tersebut.
Ketika ditanya oleh Metropol, kenapa ibu guru memilih tempat tinggal diujung pulau Sumbawa ini,? Halimah menjawab, yang membawa keluarga ke Lunyuk ini adalah orang tua kami, sebelumnya kami tinggal di Buleleng pulau Bali, “yah dimanapun kita berada yang penting kita dapat menyatu dengan masyarakat dan bermanfaat untuk orang lain,” kata Halimah.
I a me n amb a h k a n , peran orang tua amat penting. memberikan motivasi serta menanamkan akhlak yang baik agar anak kita menjadi penerus yang beriman, pemimpin yang menaburkan kesejahteraan dimuka bumi, disetiap sekolah akan mencetak Murid-murid berpotensi jika guru dan orang tua dapat menjalin hubungan yang Humanis,” kata Halimah. (Asri A.E)