Jakarta, Metropol – Disela-sela kesibukannya Kepala Staf Angkatan Darat Jendral TNI Gatot Nurmantyo yang didampingi Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., serta segenap Asisten dan Kabalak Kodam Jaya melaksanakan kunjungan kerja serta memeriksa kesiapan pasukan termasuk meninjau latihan menembak dan beladiri Yongmodoo ke kesatuan Batalyon Infanteri Mekanis-201/Jaya Yudha yang diterima langsung oleh Komandan Brigif 1 PIK/JS Kolonel Inf Andy Kahar dan Danyonif Mekanis 201/ Jaya Yudha Letkol Inf Bangkit Widodo, di Mayonif Mekanis 201/JY. Jakarta Timur, Rabu (18/03).
Kegiatan diawali dengan pemeriksaan kesiapan pasukan Yonif Mekanis-201/JY dan memeriksa kesiapsiagaan prajurit, termasuk situasi pangkalan Yonif Mekanis-201/JY, setelah itu KASAD langsung melihat latihan menembak Prajurit Jaya Yudha yang dilaksanakan penuh dengan semangat.
Kegiatan dilanjutkan dengan memeriksa latihan Yongmodoo, dimana saat ini Yongmodoo merupakan beladiri wajib yang harus dikuasai oleh Prajurit TNI AD selain Beladiri Militer. KASAD berharap agar para Prajurit Yonif Mekanis-201/JY selalu semangat dan tekun dalam berlatih sehingga terwujudnya kemampuan Prajurit Kodam Jaya yang Profesional.
Kunjungan ini adalah bentuk perhatian serta kepedulian Pimpinan untuk memacu para Prajuritnya agar berbuat lebih baik lagi dalam bertugas dan selalu siap bergerak bila kondisi saat dibutuhkan.
“Pegang teguh amanah tugas dan tanggung jawab yang telah dititipkan oleh Negara, evaluasi dan selalu belajar dari setiap pengalaman karena itu adalah guru yang paling berharga untuk menjadikan kalian seorang Prajurit yang tangguh,” tegas Kasad.
Kasad juga menambahkan, mengenai Program TNI AD yang tengah menjalankan misi dalam mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional untuk menuju swasembada pangan dalam 3 tahun. Salah satu upaya yang dilakukan jajaran TNI AD adalah dengan memanfaatkan lahan di markas-markas pasukannya untuk pertanian.
Yonif Mekanis 201/Jaya Yudha Salah satu Batalyon yang telah menjalankan pertanian dengan memanfaatkan lahan tidur dengan menyingsingkan senjata dan bersama-sama bertanam di lahan seluas 11 hektar.
“Di lokasi Markas Yonif 201 juga telah dibangun rumah hijau (Green House) untuk bercocok tanam sayuran dan tanamannya memberikan manfaat bagi para anggota dan keluarga prajurit Yonif 201/Jaya Yudha,” ungkap Danyonif Mekanis-201/JY Letkol Inf Bangkit Widodo. (Kamal)