191354_jokowi1

Jakarta, Metropol – Pemerintah dalam paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan beberapa waktu, telah memangkas proses perizinan investasi sampai dengan 3 jam. Agar kebijakan ini berjalan, diperlukan bantuan dari pemerintah daerah.

“Pusat sudah potong izin-izin yang dulunya bisa berbulan, sekarang bisa 3 jam. Daerah juga harus mengikuti itu, jangan sampai di sini sudah 3 jam, masuk ke daerah masih berbulan-bulan, tidak akan ada yang masuk ke kita,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi), di hadapan kepala daerah di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/10/2015).

Saking singkatnya proses perizinan, investor asing ketika datang ke Indonesia lewat Bandara Soekarno-Hatta, menuju ke kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk mengurus berbagai administrasi, dan langsung bisa kembali lagi ke negaranya.

“Sekarang 3 jam di BKPM untuk urusan pertama masuk investor minta NPWP, PT, pendirian perusahaan. Tiga itu selesai dalam tiga jam. Daerah imbangi itu, urus-urus cepat semuanya. Ini investasi arus modal akan masukā€Ž,”

Jokowi menuturkan pentingnya investasi dalam kondisi sekarang, seiring dengan arah untuk melakukan reindustrialisasiā€Ž. Maka dari itu, proses penyederhanaan izin tersebut harus disukseskan.

“Ini investasi, arus modal akan masuk, negara ini ekonominya akan baik kalau arus modal, arus uang akan masuk ke Indonesia. Semua negara melakukan itu, kecepatan berkompetisi dengan negara-negara lain, itu yang harus kita lakukan,” paparnya.

Jokowi menyatakan, Indonesia akan tertinggal bila tak mampu menjalankan persoalan ini dengan baik.

“Kalau tidak ditinggal kita. Kalau masih pola-pola lama kita lakukan, tradisi-tradisi lama masih kita kerjakan, jangan harap ekonomi kita akan menjadi baik. kompetisi dunia berat sekali,” tukas Jokowi. (Dirman/*).

KOMENTAR
Share berita ini :