119-58

Sukabumi, Metropol – Konferensi PGRI Kota Sukabumi masa bakti 2009-2014 telah berakhir. Dudung Koswara terpilih dan dilantik menjadi Ketua PGRI Kota Sukabumi masa bakti 2015-2020 oleh Wakil Ketua PGRI Jawa Barat Endang Djakatela. Dudung berhasil menyisihkan dua calon lainnya, yakni Agus Indrayana dan Hasan Azhari.

Dihubungi via telpon, Selasa (13/1/2014) pagi, Dudung mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan doa rekan-rekan PGRI. Mengenai misi ke depan, dirinya ingin PGRI menjadi benar-benar milik para guru, sehingga rasa kepemimpinan melahirkan kebersamaan, inovasi dan kreativitas baru. “Intinya dengan kebersamaan bisa menambahkan kompetensi para guru,” ujarnya.

Dijelaskan Dudung, sebagai wadah para guru PGRI harus bisa melindungi para guru, karir dan sinergitas dengan pemda serta bermitra dengan pihak luar. “Langkah awal saya coba konsolidasi dulu ke internal untuk menghimpun kritik dan saran serta kelemahan PGRI dari para guru,” katanya.

Baca Juga:  Ketua PKG Kecamatan Panggarangan Prakarsai Kegiatan Simulasi Manasik Haji Tingkat PAUD

Selain itu untuk meningkatkan profesional para guru, ke depan akan dilakukan berbagai kegiatan serta diskusi besar atau kecil untuk meningkatkan edukasi kepada peserta didik. “Mengenai Gedung PGRI Centre, kami akan berbicara dengan pengurus lama,” ungkapnya.

Sementara itu, Pembangunan Gedung PGRI Kota Sukabumi yang berlokasi di dekat SMPN 12, Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum sudah dimulai. Ditargetkan 2017 mendatang sudah bisa ditempati.

“Lahan lokasi pembangunan Gedung PGRI luasnya 15.000 m2. Sumber dananya hasil iuran para guru anggota PGRI,” ujar Ketua PGRI Kota Sukabumi, Sanusi Harjadiredja.

Pria yang akan mengakhiri jabatannya sebagai Ketua PGRI Kota Sukabumi periode 2009-2014 tersebut mengatakan, Gedung PGRI Centre tersebut berdiri di atas lahan seluas 3.500 m2. Sisa lahan nanti digunakan untuk membangun fasilitas pendukung seperti kawasan bisnis dan pertokoan, klinik, sarana umum serta perumahan guru. “Gedung Centre ini menghabiskan dana sekitar  Rp.4,2 miliar dan ini hasil saya menjabat selama lima tahun,” tandasnya.

Baca Juga:  Anggota Polsek Tobadak Selesaikan Dugaan Pengancaman Secara Kekeluargaan

Selain membangun Gedung PGRI Centre lengkap dengan fasilitas pendukungnya, sebanyak 50 unit kapling tanah juga disiapkan bagi perumahan guru dengan sistem cicil setiap bulan. “Saya berharap Ketua PGRI yang baru bisa mengawal dan meneruskan rencana pembangunan gedung ini,” pungkasnya. (Dedi Hendra)

KOMENTAR
Share berita ini :